Arsitektur

Tongkonan: Rumah yang Menghadap Leluhur

Atap melengkung seperti perahu dan tanduk kerbau — simbol perjalanan jiwa ke Puya.

A
Author
6 Menit

Tongkonan bukan sekadar rumah adat. Ia adalah pusat kosmologi masyarakat Toraja yang membagi dunia menjadi tiga: Puya (alam leluhur), Lino (dunia manusia), dan Langi’ (dunia dewa).

90°

kemiringan atap

0

paku besi

3

tingkat dunia

±300

tahun umur bangunan

Simbolisme Tanduk Kerbau

Jumlah tanduk kerbau di fasad menunjukkan status sosial. Semakin banyak tanduk, semakin tinggi martabat keluarga — karena kerbau adalah mata uang sakral dalam upacara Rambu Solo.

Sumber

  • Waterson, R. (2009). The Living House: An Anthropology of Architecture in South-East Asia (Chapter on Tongkonan). Tuttle Publishing.
  • Koubi, J. (2021). Architecture et cosmologie chez les Toraja. Archipel, 101, 127–156. https://doi.org/10.4000/archipel.4567